Arsitektur adalah ilmu dan seni perencanaan dan perancangan lingkungan
binaan (artefak), mulai dari lingkup makro—seperti perencaan dan
perancangan kota, kawasan, lingkungan, dan lansekap—hingga lingkup
mikro—seperti perencanaan dan perancangan bangunan, interior, perabot,
dan produk. Dalam arti yang sempit, arsitektur sering kali diartikan
sebagai ilmu dan seni perencanaan dan perancangan bangunan. Dalam
pengertian lain, istilah “arsitektur” sering juga dipergunakan untuk
menggantikan istilah “hasil-hasil proses perancangan”.
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya.
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa definisi dari EKOLOGI ARSITEKTUR adalah perancangan suatu bangunan atau produk perancangan yang mementingkan atau mempertimbangkan lingkungan. dengan kata lain, bangunan yang didirikan berfungsi untuk menunjang lingkungan yang ada di sekitarnya, sehingga tidak menyesuaikan dengan keadaan lingkungannya. jadi tidak merusak lingkungan dasar atau keadaan aslinya.
Akibat dari tidak diterapkannya arsitektur yang ekologis yaitu, sudah jelas, rusaknya lingkungan yang ada di sekitar lokasi karya karya arsitektur. Maka dari itu, mari terapkan arsitektur yang ekologis di setiap karya arsitektur kita. TIDAK EKOLOGIS, TIDAK BAIK!! :D
No comments:
Post a Comment